Skip to main content

Rifampicin


Obat Generik :

Rifampicin

Obat Bermerek :

Corifam, Lanarif, Merimac, RIF, Rifamtibi, Rimactane.

Penyakit Terkait : TBC

KOMPOSISI

Rifampicin 300 mg : Setiap tablet mengandung Rifampicin 300 mg.
Rifampicin 450 mg : Setiap tablet mengandung Rifampicin 450 mg.
Rifampicin 600 mg : Setiap tablet mengandung Rifampicin 600 mg.

FARMAKOLOGI

Rifampicin (rifampisin) merupakan antibiotik semisintetik yang mempunyai efek bakterisid terhadap mikobakteri dan organisme gram positif. Pada dosis tinggi, rifampisin juga efektif terhadap organisme gram negatif. Mekanisme kerja Rifampisin dengan menghambat sintesa RNA dari mikobakterium.

INDIKASI

Untuk pengobatan tuberkulosis atau TBC dalam kombinasi obat tuberkulosis lainnya.
Untuk pengobatan lepra, digunakan dalam kombinasi dengan senyawa leprotik lain.

KONTRAINDIKASI

Penderita yang hipersensitif terhadap obat ini,
Penderita jaundice,
Penderita porfiria.

DOSIS DAN ATURAN PAKAI

Dewasa : 10-12 mg/kg berat badan/hari.
Anak-anak : maksimal 600 mg/hari.
Tuberkulosa :
dewasa : dosis tunggal sebesar 600 mg/hari.
anak-anak : 10-20 mg/kg berat badan/hari sebagai dosis tunggal.
Tidak boleh melebihi 600 mg/hari jika dikombinasikan dengan antituberkulosa lainnya.
Lepra :
dewasa : dosis tunggal sebesar 450-600 mg/hari.
anak-anak : 10-15 mg/kg berat badan/hari sebagai dosis tunggal.
Tidak boleh melebihi 600 mg/hari jika dikombinasikan dengan antilepra lainnya.
Sebaiknya obat Rifampisin diminum 30 menit – 1 jam sebelum makan atau 2 jam sesudah makan.

EFEK SAMPING

Gangguan saluran pencernaan seperti mual dan muntah.
Gangguan fungsi hati.
Pernah dilaporkan timbulnya ikterus, purpura, reaksi hipersensitivitas atau alergi.
Trombositopenia, leukopenia.
Dapat terjadi abdominal distress (ketidaknyamanan pada perut) dan pernah dilaporkan terjadinya kolitis pseudo membran
Juga pernah dijumpai keluhan-keluhan seperti influenza (flu syndrome), demam, nyeri otot dan sendi.

PERINGATAN DAN PERHATIAN

Pemberian rifampisin pada penderita gangguan fungsi hati hanya jika diperlukan.
Pada pengobatan jangka panjang dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan fungsi hati dan hitung jenis darah secara periodik
Apabila ada tanda-tanda komplikasi serius, seperti gagal ginjal, anemia hemolitik, thrombositopenia atau kelainan fungsi hati maka pengobatan harus dihentikan.
Keamanan penggunaan pada wanita hamil dan ibu menyusui belum jelas diketahui.
Rifampisin menyebabkan warna urin, feses, air mata, air ludah, keringat menjadi kemerah-merahan terutama pada permulaan pengobatan, sehingga perlu diberitahukan sebelumnya kepada pasien.
Rifampisin juga dapat menyebabkan pewarnaan yang menetap pada lensa kontak yang lunak.

INTERAKSI OBAT

Rifampisin menurunkan respons antikoagulan, antidiabetik, kinidin, preparat digitalis, kortikosteroid, siklosporin, fenitoin, analgesik.
Penggunaan bersama PAS akan menghambat absorbsi, sehingga harus ada selang waktu 8 -12 jam.
Rifampisin mengganggu efektivitas absorbsi tolbutamid, ketoconazole.

KEMASAN

Rifampicin Tablet, kotak, 10 strip x 10 kaplet.
Rifampicin Tablet, kotak, 10 strip x 10 kaplet.

Comments

Popular posts from this blog

Pseudoefedrin

Merk Dagang Ares, Alco, Disudrin, Neo Triaminic, Otrinol, Restafed, Sudafed, Sudafed Expectorant, Clarinase, Actifed, Actifed DM, Actifed Plus Expectorant, Actigesic KANDUNGAN Pseudoefedrin HCl. INDIKASI Menghilangkan selesma dan alergi (bersin-bersin dan hidung tersumbat karena pilek). KONTRA INDIKASI Hipersensitif terhadap komponen obat ini. Peka terhadap obat simpatomimetik lain, hipertensi berat, bersamaan dengan terapi yang menggunakan obat-obat penghambat mono amin oksidase (MAOI). PERHATIAN Hentikan pemberian obat jika terjadi insomnia (susah tidur), jantung berdebar, pusing. Disfungsi hati dan ginjal, glaukoma, hipertrofi prostatik, gangguan jantung dan pembuluh darah, diabetes melitus, anak-anak berusia kurang dari 2 tahun, hamil, menyusui. Interaksi obat : dengan antidepresan tipe MAOI menyebabkan krisis hipertensi. EFEK SAMPING Mengantuk, gangguan pencernaan, sakit kepala, insomnia, eksitasi susunan saraf pusat, gemetar, takhikardia, aritmia, mulut

Tramadol hcl

Merk Dagang Tramadol, Andalpha, Bellatram,Centrasic, Contram, Corsadol, Danalsic, Dolana, Dolgesic, Dolika, Dolocap, Dolsic, Forgesic, Intradol, Kamadol, Katrasic, Miradol, Nonalges, Nufapotram, Orasic, Pinorec, Radol, Seminac, Simatral, Tradomed, Tradonal, Tradosic, Tradyl, Tragesic, Tramal, Tramnalsin, Tranagan, Trasidan, Trasik, Traumasik, Trunal Dx,Tugesal, Zephanal, ZumatramAnak–anak tidak direkomendasikan. KANDUNGAN Setiap tablet/kapsul mengandung 25mg Tramadol HCl Setiap tablet/kapsul mengandung 50mg Tramadol HCl Setiap ml cairan injeksi mengandung 50mg Tramadol HCl Setiap ml cairan drop mengandung 100mg Tramadol HCl Setiap 1 suppost mengandung 100mg Tramadol HCl INDIKASI Nyeri akut atau kronis berat, nyeri sesudah operasi, nyeri yang disebabkan oleh prosedur diagnostik. KONTRA INDIKASI Pasien yang sedang mendapatkan terapi penghambat mono amin oksidase (MAOI). Hipersenstitifitas terhadap opioid lain. Pasien dengan ketergantungan obat. PERHATIAN Pa

Amitriptyline

Merk Dagang Amitriptyline, Amitriptilina HCl, Trilin, Zepazym, Mutabon D, Mutabon M Indikasi : Depresi, terutama bila diperlukan sedasi; Nocturnal enuresis pada anak Peringatan Penyakit jantung (terutama dengan aritmia), Epilepsi Hamil, menyusui, lansia Gangguan faal hati, penyakit tiroid, psikosis, glaukoma sudut sempit, retensi urin, Bersamaan dengan terapi elektrokonvulsif Hindari pemutusan obat mendadak, hati-hati pada anestesia, porfiria. Kontraindikasi : Infark miokardial yang baru, Aritmia, mania Penyakit hati berat. Efek samping : Mulut kering Sedasi Pandangan kabur Konstipasi, mual, sulit buang air kecil, Efek pada kardiovaskular (aritmia, hipotensi postural, takikardia, sinkope, terutama pada dosis tinggi) Berkeringat, tremor, ruam, gangguan perilaku (terutama anak) Hipomania, bingung (terutama lansia) Gangguan fungsi seksual Perubahan gula darah, nafsu makan bertambah. Lebih jarang dapat terjadi: lidah hitam, ileus paralitik, kejang,